Desa Batuah, yang terletak di Kecamatan Loa Janan, Kabupaten Kutai Kartanegara, Provinsi Kalimantan Timur, merupakan kawasan strategis yang berada di ring 3 Ibu Kota Nusantara. Desa ini memiliki akses langsung ke jalan umum yang menghubungkan tiga kota utama, yaitu Ibu Kota Nusantara, Kota Balikpapan, dan Kota Samarinda. Sebagian besar penduduk Desa Batuah bekerja di sektor pertambangan, perkebunan, dan perdagangan. Desa Batuah terkenal di Kabupaten Kutai Kartanegara dan Kalimantan Timur berkat produk unggulannya di sektor perkebunan, seperti lada (merica), sawit, karet, gaharu, serta produk pertanian berupa buah-buahan, seperti elai, naga, durian, dan rambutan. Desa ini juga menjadi pusat pembibitan berbagai jenis tanaman di Kalimantan Timur. Berlokasi di sepanjang Jalan Soekarno-Hatta, Desa Batuah merupakan salah satu desa terluas di Kecamatan Loa Janan, dengan topografi dan geografis yang unik dibandingkan delapan desa lainnya di wilayah ini.
Desa Batuah terus berinovasi dalam mengembangkan produk unggulan desa, khususnya melalui pengembangan buah lai, buah naga, dan madu khas Batuah. Inovasi ini tidak hanya meningkatkan nilai ekonomi produk lokal tetapi juga memperkuat identitas Desa Batuah sebagai kawasan yang kaya akan potensi agraris. Upaya pengembangan ini dilakukan melalui pemberdayaan masyarakat lokal, pengelolaan yang berkelanjutan, serta promosi yang melibatkan berbagai pihak untuk memperluas jangkauan pasar.
BUMDes Batuah Prima Mandiri mengelola berbagai unit usaha yang berfokus pada sektor perdagangan, jasa Pamsimas (Pengelolaan Air Bersih), dan pengelolaan sampah. Unit usaha ini dirancang untuk memenuhi kebutuhan masyarakat lokal sekaligus mendorong pembangunan berkelanjutan di Desa Batuah. Melalui pengelolaan air bersih dan pengelolaan sampah yang terstruktur, BUMDes ini berkontribusi dalam meningkatkan kualitas hidup masyarakat serta menjaga kelestarian lingkungan.
Desa Batuah dikenal dengan tiga produk unggulannya yang khas, yaitu buah lai, buah naga, dan madu. Buah lai merupakan buah lokal yang menjadi ciri khas desa ini, dikenal dengan rasa yang manis dan aroma yang khas. Selain itu, budidaya buah naga juga berkembang pesat, menjadikannya salah satu komoditas andalan desa. Produk lainnya adalah madu khas Desa Batuah, yang dihasilkan dari lebah lokal yang hidup di lingkungan alami desa. Ketiga produk ini tidak hanya menjadi kebanggaan masyarakat, tetapi juga berkontribusi pada pengembangan ekonomi lokal melalui pemasaran di dalam dan luar wilayah.